Honda Perkuat AD/ADAS Masa Depan dengan Investasi Tambahan pada Helm.ai. Pada tanggal 15 Oktober 2025, Honda Motor Co., Ltd. mengumumkan langkah strategis dengan melakukan investasi tambahan pada Helm.ai, perusahaan rintisan AI terkemuka yang berbasis di California, AS. Langkah ini bertujuan untuk mempercepat dan memperkuat kerja sama dalam pengembangan teknologi sistem berkendara otonom (AD) dan sistem bantuan pengemudi canggih (ADAS) generasi selanjutnya. Melalui suntikan dana ini, Honda memfokuskan pengembangan pada pendekatan end-to-end (E2E) yang didukung oleh keunggulan Helm.ai dalam teknologi kecerdasan buatan (AI) berbasis unsupervised learning. Investasi ini menjadi bukti komitmen Honda untuk menghadirkan sistem keselamatan dan mobilitas yang lebih canggih dan andal di masa depan.
Kolaborasi antara Honda dan Helm.ai bukanlah hal baru. Kedua perusahaan telah menjalin kemitraan erat sejak tahun 2019, dimulai melalui program inovasi terbuka global Honda Xcelerator. Hubungan ini semakin kuat setelah investasi awal Honda pada Helm.ai di tahun 2022, yang berhasil mengakselerasi penelitian dan pengembangan solusi inovatif yang memadukan teknologi AI canggih Helm.ai dengan keahlian teknik Honda. Fondasi kerja sama ini diperkuat lagi pada Juli 2025 dengan penandatanganan perjanjian pengembangan jangka panjang. Perjanjian tersebut secara khusus berfokus pada pengembangan teknologi AD/ADAS berbasis arsitektur E2E AI, sebuah sistem terintegrasi yang mampu menangani seluruh proses: mulai dari persepsi lingkungan, pengambilan keputusan, hingga pengendalian kendaraan.
Investasi terbaru Honda pada Helm.ai akan berfokus pada pemanfaatan teknologi orisinal Helm.ai yang revolusioner, yaitu Deep Teaching™ dan kapabilitas generative AI. Teknologi ini diharapkan mampu mempercepat pengembangan sistem ADAS tingkat tinggi. Sistem ini ditargetkan mampu menyediakan bantuan berkendara menyeluruh, mencakup kendali percepatan dan kemudi, di berbagai skenario jalan—baik di jalan tol maupun di jalan perkotaan. Honda menargetkan bahwa teknologi ADAS generasi selanjutnya ini akan mulai diterapkan secara luas pada model-model kendaraan utama mereka, termasuk model kendaraan listrik (EV) dan hybrid, di pasar utama seperti Amerika Utara dan Jepang, sekitar tahun 2027.
Keputusan untuk terus berinvestasi dalam pengembangan teknologi AD/ADAS berbasis AI mutakhir seperti E2E AI adalah bagian integral dari visi jangka panjang Honda. Perusahaan berkomitmen untuk terus mempercepat pengembangan teknologi otonom orisinal generasi baru yang tidak hanya canggih, tetapi juga aman dan andal bagi konsumen secara global. Selain itu, upaya ini selaras dengan visi besar Honda untuk mewujudkan nol korban jiwa akibat kecelakaan lalu lintas yang melibatkan produk Honda (sepeda motor dan mobil) secara global pada tahun 2050. Honda yakin bahwa sistem bantuan pengemudi dan otonom yang unggul adalah kunci utama untuk mencapai tujuan keselamatan global ini.
Investasi dan kolaborasi ini disambut baik oleh kedua belah pihak. Mahito Shikama, Operating Executive Honda Motor Co., Ltd. menegaskan bahwa investasi tambahan ini adalah “langkah penting bagi Honda menuju sistem AD/ADAS generasi selanjutnya yang aman, andal, dan orisinal dengan lebih cepat serta efisien.” Senada dengan itu, Vladislav Voroninski, CEO Helm.ai, menyampaikan antusiasmenya. Dengan menggabungkan keahlian teknik Honda dan perangkat lunak AI modular end-to-end Helm.ai, kedua perusahaan bertekad untuk mempercepat pengembangan perangkat lunak AD/ADAS generasi baru, sekaligus menghadirkan solusi yang siap diproduksi massal secara global. Kolaborasi ini menandai babak baru dalam inovasi mobilitas cerdas.
